Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) kian berkembang beriringan dengan ilmu pengetahuan dan perkembangan peradaban manusia. Bahkan, dengan majunya teknologi dan pengetahuan, kita semakin mudah menemukan hal menarik dari tubuh kita melalui berbagai macam penelitian.
Seperti yang kita ketahui bersama, bahwa manusia terdiri dari berbagai organ tubuh yang memiliki fungsi dan kegunaannya masing-masing. Tak jarang berbagai organ tubuh tersebut pun masih kita tidak ketahui fungsi dan fakta-fakta menarik tentangnya. Nah, kira-kira apa sajakah fakta-fakta mengejutkan dari tubuh seorang manusia? Yuk simak bersama penjelasan di bawah ini.
Fakta Menarik di Balik Tubuh Manusia
Sebenarnya, bila kita bahas tentang tubuh manusia maka akan sangat kompleks. Bahkan, tidak ada yang bisa mengklaim bahwa mereka tahu segalanya tentang tubuh mereka sendiri. Meskipun begitu, setiap hari para ilmuwan menemukan aspek-aspek baru dari tubuh manusia, loh. Berikut adalah beberapa fakta baru yang ditemukan oleh para ilmuwan:
1. Sekitar Satu Liter Air Liur Dihasilkan Setiap Hari
Seperti diketahui, fungsi air liur sangat penting untuk kesehatan mulut. Tidak hanya itu, air liur juga memiliki peran penting dalam menunjang proses pencernaan makanan. Bagaikan mesin yang tidak bisa bekerja tanpa bantuan oli, seperti itu juga mulut tanpa air liur.
Berdasarkan penelitian dalam Journal of Medicine and Life edisi Juli-September 2009, produksi air liur secara normal bervariasi antara 0,5 hingga 1,5 liter setiap harinya. Seperti yang sudah disinggung di awal, bahwa air liur membantu tubuh untuk menikmati rasa dalam makanan dengan membantu memecah makanan menjadi potongan kecil. Ini juga membantu menumbuk dan mencampur makanan, sehingga lebih mudah untuk ditelan dan dicerna.
Pentingnya fungsi air liur untuk kesehatan mulut memang sudah tidak perlu diragukan. Bahkan, jika produksi air liur terlalu sedikit dapat menyebabkan mulut kering. Keluhan mulut kering ini tentunya dapat mengakibatkan berbagai keluhan, seperti sariawan, suara serak, tenggorokan dan bibir kering, bau mulut, sulit mengunyah atau menelan makanan, gangguan indra pengecap, hingga sering merasa haus.
Sementara di satu sisi, kelebihan air liur (hipersalivasi) juga memberikan dampak buruk untuk kesehatan loh. Misalnya saja seperti alergi, gigi berlubang, infeksi rongga mulut, refluks asam lambung, radang tenggorokan, radang amandel, dan sinusitis.
2. Mata Berkedip Sekitar 20 Kali/Menit
Berkedip sangat penting untuk kesehatan mata. Karena hal ini akan membantu mata tetap lembab dan teroksigenasi dan membersihkan kotoran dari mata kamu. Tidak semua orang berkedip dengan kecepatan sama, tetapi ada kecepatan rata-rata untuk berapa kali kebanyakan orang berkedip dalam satu menit, jam, atau hari. Mengutip Healthline, rata-rata orang berkedip sebanyak 15 sampai 20 kali per menit. berikut frekuensi kamu berkedip:
– 900-1.200 kali per jam
– 14.400 – 19.200 kali sehari
– 100.800 – 134.400 kali seminggu
– Antara 5,2 dan 7,1 juta kali setahun
Setiap kedipan berlangsung antara 0,1 dan 0,4 detik. Mengingat berapa kali rata-rata orang berkedip per menit, hal ini membuat sekitar 10 persen dari waktu kita bangun. Penelitian menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan signifikan seberapa sering kamu berkedip berdasarkan jenis kelamin atau usia.
Nah, jika mata kita tidak berkedip, hal yang terjadi adalah kornea mata bisa membengkak, karena kornea tidak memiliki pembuluh darah sehingga membutuhkan oksigen dari lapisan air mata yang didapatkan saat berkedip. Kekurangan oksigen dapat menyebabkan pembengkakan kornea. Kornea mata bahkan akan sedikit membengkak saat kamu tidur, tetapi kembali normal segera setelah bangun.
3. Tubuh Manusia Ternyata Menyala
Banyak yang bilang, wanita hamil nampak glowing atau menyala. Rupanya, tidak hanya ibu hamil, tubuh manusia pada umumnya juga menyala. Semua tubuh manusia menyala, seperti halnya kebanyakan makhluk hidup. Hal ini terjadi akibat reaksi biokimia yang berkaitan dengan metabolisme. Pada manusia, emisi cahaya cenderung paling rendah pada jam 10 pagi dan puncaknya pada jam 4 sore.
Para peneliti juga telah membuktikan jika tubuh manusia mampu memancarkan cahaya sedikitnya seribu kali lebih kuat dari mata telanjang kita melihatnya. Fakta membuktikan, secara virtual segala mahluk hidup memancarkan cahaya yang sangat lemah, yang diduga muncul akibat produksi reaksi biokimia yang dipengaruhi oleh radikal bebas. Sinar yang terlihat ini berbeda dari radiasi inframerah.
Untuk mempelajari lebih banyak mengenai pancaran sinar yang redup ini, para ilmuwan di Jepang membuat sebuah kamera yang amat luar biasa yang mampu mendeteksi satuan energi cahaya satu per satu. Dilansir dari LiveScience, sebanyak lima pria sehat berusia sekitar 20-an tahun menjadi sukarelawan dengan berdiri telanjang dada di depan kamera yang terdapat di ruang gelap selama 20 menit setiap tiga jam dari pukul 10.00 hingga 22.00. Observasi itu berlangsung selama tiga hari.
Para peneliti menemukan kalau tubuh manusia tersebut mengeluarkan cahaya berpendar yang kadang terang kadang redup sepanjang hari. Titik terendah pada pukul 10.00 dan titik puncak pada pukul 16.00. Cahaya tersebut kemudian berangsur-angsur meredup. Hal ini membuktikan kalau cahaya akan memancarkan sinar sesuai dengan jam tubuh kita dimana keduanya saling berhubungan. Ini hampir menyerupai cara tubuh kita melakukan ritme metabolisme yang berubah-ubah sepanjang harinya.
4. Tubuh Membuat Lebih dari 3,8 Juta Sel Baru Setiap Detik
Kemampuan tubuh manusia untuk menggantikan sel-sel yang rusak dengan yang baru merupakan kunci panjang umur. Memang ada beberapa hal yang tak berubah dalam waktu lama, seperti bagian korteks visual di otak. Tapi, secara keseluruhan semua yang rusak akan digantikan, dan beberapa bagian tubuh terus bertumbuh.
Dengan begitu, tubuh terdiri dari banyak sel yang selalu beregenerasi. Penelitian dalam Nature Medicine menunjukkan bahwa lebih dari 3,8 juta sel baru dibuat oleh tubuh setiap detiknya. Sebagian besar sel tersebut adalah sel darah dan sel-sel di usus.
5. Paru-Paru Dapat Menghasilkan Darah
Seperti diketahui, paru-paru hanya memiliki satu pekerjaan, yakni untuk memungkinkan oksigen masuk ke tubuh dan mengeluarkan karbon dioksida dari tubuh. Namun pada 2017, para ilmuwan menemukan fakta baru bahwa paru-paru melakukan satu fungsi lainnya. Di mana paru-paru memainkan peran kunci dalam pembentukan darah dengan membantu produksi trombosit. Trombosit adalah komponen penting dari darah. Sebelum penemuan ini, diyakini bahwa trombosit diproduksi hanya di sumsum tulang.
Para ilmuwan memiliki firasat tentang fungsi sekunder paru-paru, ketika banyak penelitian menunjukkan bahwa darah yang meninggalkan paru-paru memiliki lebih banyak trombosit daripada darah yang masuk ke paru-paru.
Hal inilah membuat tim peneliti yang dipimpin oleh Dr. Mark R. Looney dari University of California, San Francisco, kembali melakukan penelitian menggunakan mikroskop intravital untuk mempelajari paru-paru tikus hidup. Mereka menemukan bahwa hampir setengah dari total pembentukan trombosit terjadi di paru-paru.
Studi ini juga mengungkapkan bahwa ketika sel-sel induk dari sumsum tulang habis, sel-sel induk darah paru-paru mampu melakukan perjalanan ke sumsum tulang untuk mengembalikan produksi darah.
Jadi, demikian uraian fakta menarik di balik tubuh manusia yang jarang diketahui banyak orang. Ternyata banyak fakta unik dalam tubuh kita ya? Semoga dengan penjelasan di atas dapat menambah wawasan kamu.