Pendidikan yang berkualitas jelas menjadi penyokong kemajuan suatu bangsa. Negeri mana pun, termasuk Indonesia, pasti menginginkan pendidikan terbaik untuk mencetak sumber daya manusia yang andal. Oleh karena itu, diperlukan sistem pendidikan sebagai pedoman pelaksanaan proses edukasi yang efektif dan efisien.
Kesadaran tersebutlah yang membuat sebagian dari kita memilih dan memikirkan dengan serius mengenai kelanjutan studi untuk merancang masa depan. Di sinilah mulai muncul jenis-jenis pendidikan, mulai dari formal, non formal maupun informal. Tapi, tahukah kamu bahwa sejumlah kota di Indonesia mendapat julukan sebagai kota pelajar/pendidikan?
Berikut adalah kota di Indonesia yang dikenal sebagai “Kota Pendidikan”:
1. Kota Yogyakarta
Kota Yogyakarta atau yang juga disebut Jogja merupakan bagian sekaligus ibu kota Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Daerah ini meliputi dua kerajaan, yaitu Kesultanan Yogyakarta dan Pakualaman. Nah, berbicara soal yogyakarta, apa sih yang terlintas di kepala kalian saat mendengar nama Yogyakarta? Tempat healing favorit dengan sejuta makanan khas di dalamnya atau julukan kota pelajar yang melekat di namanya?
Rupanya memang sudah banyak yang tahu bahwa Yogyakarta memiliki julukan sebagai Kota Pelajar ya. Maka tidaklah heran jika banyak pelajar dari seluruh Indonesia yang ingin menimba ilmu di kota ini. Konon katanya, yang menjadi daya tarik pelajar untuk datang kemari adalah pusat-pusat pendidikan yang ada di Yogyakarta.
Meskipun demikian, menurut Kurniawati (2006), belum ada penelitian pasti yang mengungkap alasan di balik julukan Kota Pelajar atau Kota Pendidikan terhadap Yogyakarta ini. Di dalam penelitiannya, Kurniawati menduga julukan tersebut tidak berkaitan dengan pola pendidikan tradisional, melainkan pendidikan modern. Di mana citra Yogyakarta sebagai Kota Pendidikan dan Kota Pelajar sangat dipengaruhi oleh simbol-simbol pendidikan yang ada di kota tersebut. Simbol-simbol itu berupa realitas fisik dan sosial.
Simbol fisik yang mempengaruhi julukan Kota Pelajar dapat dilihat dari banyaknya pusat pendidikan yang ada di Yogyakarta. Fasilitas pendidikan yang lengkap akan menarik minat para pelajar untuk menuntut ilmu di kota ini. Nah, pusat pendidikan yang paling terkenal di Yogyakarta adalah Universitas Gadjah Mada (UGM). Kampus ini menjadi salah satu universitas pertama yang didirikan setelah kemerdekaan.
Keberadaan UGM di Yogyakarta seakan membuka keran berdirinya perguruan tinggi lain. Dengan banyaknya jumlah lembaga pendidikan tersebut, maka bisa dikatakan bahwa hampir semua cabang ilmu pengetahuan diajarkan di Kota Yogyakarta. Fakta ini semakin mengukuhkan status Yogyakarta sebagai Kota Pelajar dan Kota Pendidikan.
2. Kota Malang
Selain Yogyakarta, rupanya ada Kota “Apel” alias Malang yang juga dikenal sebagai Kota Pendidikan, karena memiliki sejumlah perguruan tinggi ternama. Sebagai kota pendidikan, banyak mahasiswa berasal dari luar Malang yang kemudian menetap di Malang, terutama dari wilayah Indonesia Timur seperti Bali, Nusa Tenggara, Sulawesi, Kalimantan, Maluku, dan Papua, bahkan dari luar negeri sekalipun.
Dapat dikatakan bahwa Malang merupakan potensi daerah yang memiliki nilai jual dan daya saing baik di tingkat regional maupun nasional. Dalam era globalisasi dunia pendidikan menghadapi berbagai tantangan dalam menghadapi perubahan yaitu dengan adanya tuntutan masyarakat memperoleh fasilitas pendidikan yang baik dan berkualitas.
Dilansir dari laman kompasiana.com, rupanya ada pembeda antara Kota Malang dengan Kota pendidikan lain di Indonesia, loh. Salah satunya yaitu Kota Malang memiliki 3 Perguruan Tinggi Negeri yang memiliki Akreditasi A. PTN yang di maksud adalah Universitas Brawijaya, Universitas Negeri Malang, dan tentunya Universitas islam negeri terbaik di Indonesia UIN Maulana Malik Ibrahim Malang.
Nah, melihat kenyataan yang ada, rasanya sangat pantas bila kota Malang dijuluki sebagai kota pendidikan, karena tercatat lebih dari 300 ribu mahasiswa dari berbagai penjuru nusantara menempuh pendidikan di Kota Malang dan menjadikannya salah satu kota pendidikan terpenting di Indonesia bagian timur.
3. Bandung
Kota Bandung mempunyai catatan tersendiri bagi perkembangan kelahiran pembangun bangsa Indonesia. Bahkan, sejak zaman kolonial Belanda, Kota Bandung merupakan incaran para student dari berbagai penjuru tanah air untuk melanjutkan pendidikannya di Bandung, lho.
Nah, Berbicara tentang pendidikan di Bandung, tercatat pada 1866 dibangun Sekolah Guru/Kweekschool. Lalu pada daerah Tegallega dibangunlah sakola menak yang dikenal dengan nama Opleiding School Voor Inlandsche Ambtenaren (OSVIA). Namun, yang bisa bersekolah di sini hanyalah anak bupati/dalem/priyayi/patih/wedana.
Mulai dari situ, Perkembangan Bandung sebagai kota pendidikan semakin berkembang dengan adanya Frobel School/TK, Sekolah Guru TK, Sekolah Putri (Van Deventer School), Sekolah Dasar Belanda (HIS), Sekolah Dasar Pribumi, MULO (SMP), AMS (SMA).
Satu hal lainnya yang menjadi catatan sejarah bidang pendidikan di Bandung adalah hadirnya Technische Hoogeschool (TH) yang berdiri pada 3 Juli 1920. TH adalah sekolah teknik tinggi pertama di Hindia Belanda (Indonesia). Jelaslah, pada awal-awal Abad ke 19, tepatnya pada 1925, Bandung sudah mulai menggeliat sebagai kota pendidikan. Ini terbukti dengan adanya 178 sekolah dari berbagai jenis tingkat pendidikan. Sejak dulu Bandung telah “memproduksi” kaum intelektual yang menjadi sumbangan penting bagi kemajuan bangsa.
Dari sejarah, fakta dan data di atas ternyata Bandung sudah menjadi tolak ukur pendidikan di Indonesia bahkan dunia. Diharapkan Pendidikan (khususnya di Bandung) dalam kaitannya dengan mobilitas sosial harus mampu untuk mengubah arus utama (mainstream) peserta didik akan realitas sosialnya.
4. Kota Surabaya
Makin lama, aura kota Surabaya makin ramah, makin gagah, dan juga makin meriah. Sebagai kota pusatnya bisnis setelah Jakarta, Surabaya terkini mendekati ciri khas sebagai Kota Pendidikan. Sebuah tantangan baru bagi kota Jogja yang selama ini lekat sebagai pion Kota Pelajar.
Sebagai Kota Pendidikan, Surabaya memiliki syarat untuk didaulat menjadi Kota Pendidikan. Pelajar-pelajar di Kota Pahlawan ini dikenal amat jarang terdengar adanya kasus tawuran. Perhatian pemerintah kota (Pemkot) juga cukup kuat terhadap perkembangan dunia pendidikan. Di antaranya adalah dengan pagelaran program Adisiswa Fiesta. Program ini adalah ajang bagi para pelajar mengembangkan prestasi terbaiknya.
Nah, Di Surabaya juga berdiri banyak perguruan tinggi yang diperhitungkan, seperti Universitas Airlangga (UNAIR), Universitas Tujuh Belas Agustus (Untag), Unesa, dan Kampus-kampus lainnya, seperti Universitas Surabaya (Ubaya).
5. Kota Solo
Kota pendidikan kelima adalah Solo. Kota Solo termasuk dalam daerah yang dinobatkan sebagai ‘Kota Mahasiswa' atau ‘City Of Intellectual'. Pemkot Solo menilai penghargaan tersebut tidak terlepas dari perguruan tinggi di Kota Solo yang semakin maju. Jika dilihat dari gaya hidupnya, Solo merupakan kota dengan biaya hidup yang murah. Hal ini tentu menjadi idaman para pelajar yang merantau.
Setiap daerah memiliki ciri khas yang menciptakan pengalaman baru ketika kita mendatanginya. Termasuk jika memutuskan tinggal lebih lama untuk suatu kepentingan, seperti bersekolah atau kuliah. Salah satu daerah yang dinilai memiliki suasana khas ialah Kota Solo. Kota ini pun dikenal memiliki beragam sekolah dan universitas berkualitas. Sekolah di Solo merupakan pilihan tepat jika Kamu mencari daerah dengan suasana tenang dan dari segi biaya hidup lebih murah.
Bagaimana tidak, Solo dinilai memiliki suasana nyaman sebagai tempat tinggal. Lingkungannya lebih asri karena masih pergabungan antara kota dan desa. Kamu bisa hidup secara sederhana tanpa tertinggal akan dunia modern maupun perkembangan zaman. Selain itu, kelebihan sekaligus alasan lainnya jika bersekolah di Solo, kamu bisa belajar menerapkan gaya hidup yang lebih hemat. Serta menghindari stress yang biasanya lebih mudah dirasakan saat tinggal di kota-kota besar dengan aktivitas kota yang sibuk.
Selain biaya hidupnya yang murah, perguruan tinggi yang ada di Solo atau dikenal pula dengan sebutan Surakarta, juga memiliki kualitas yang baik. Di antaranya ada Universitas Sebelas Maret Surakarta, Institut Seni Indonesia Surakarta, Universitas Islam Batik, Universitas Muhammadiyah Surakarta, Universitas Surakarta, dan lain sebagainya.
6. Kota Depok
Kota Depok telah dikenal sebagai kota pendidikan di Indonesia. Alasan kota ini dijuluki sebagai kota pelajar karena kota Depok telah mempunyai beberapa universitas yang di bangun di kota ini. Kampus negeri dan swasta di Kota Depok menjadi salah satu pilihan untuk melanjutkan studi ke jenjang yang lebih tinggi. Apalagi untuk kamu yang bercita-cita untuk mendapatkan gelar yang lebih tinggi. Selain memperoleh gelar, berkuliah juga membuat kamu mendapatkan pengalaman baru, wawasan yang lebih luas yang dapat menunjang karir ketika bekerja nanti.
Universitas Indonesia dan Universitas Gunadarma adalah ikon universitas di kota Depok. Banyak para pelajar dari seluruh Indonesia yang datang ke kota Depok untuk menuntut ilmu. Di samping itu juga banyak berdiri lembaga-lembaga kursus di kota ini yang menawarkan berbagai macam program pelajaran.
Kota Depok sampai saat ini terus mengukir prestasi di berbagai kompetisi-kompetisi ilmiah baik di tingkat nasional maupun di tingkat internasional. Bukan tanpa alasan, karena menurut sejarahnya Depok memiliki rangkaian cerita sejarah yang panjang.
Demikian, pembahasan mengenai kota di Indonesia yang dijuluki sebagai kota pelajar. Kalau kamu tertarik buat menuntut ilmu di kota mana, nih?